Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), selama Januari-Maret 2013, AHM berhasil menjual 878.414 unit sepeda motor berteknologi injeksi. Angka ini mengantarkan perusahaan menguasai 64% dari total pasar sepeda motor injeksi yang pada periode ini mencapai 1.373.052 unit.
Deputy General Manager AHM Thomas Wijaya menyatakan pencapaian ini merupakan hasil dari keseriusan perusahaan dalam mengembangkan produk motor berteknologi injeksi yang memberikan banyak manfaat kepada konsumen yang terbukti semakin hemat, mudah dan hebat.
Selain mudah perawatan dan biayanya yang terjangkau, teknologi injeksi Honda atau yang lebih dikenal dengan PGM-FI (Programmed Fuel Injection) mampu membuat motor Honda menjadi yang teririt di kelasnya. Berdasarkan pengukuran menggunakan metode ECE R40, All New Honda BeAT PGM-FI tercatat sebagai yang teririt di segmen entry level skutik, Honda Vario Techno 125 PGM-FI di segmen high skutik, dan Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI di segmen bebek. Produk sepeda motor injeksi Honda ini juga tercatat memiliki gas buang terendah. Honda Supra X 125 Helm in PGM-FI tercatat pernah sebagai sebagai sepeda motor paling ramah lingkungan pada tahun 2012 yang dikukuhkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup.
Komitmen AHM terhadap teknologi injeksi juga tercermin dari keseriusan perusahaan dalam memberikan layanan purna jual. Setidaknya saat ini terdapat sekitar 3.700 AHASS (Astra Honda Authorized Service Station) dengan dukungan sekitar 19.000 teknisi terlatih dan berpengalaman. Tidak hanya itu, sekitar 7.000 toko suku cadang termasuk HEPS (Honda Exclusive Part Shop) dan 11.000 bengkel umum yang sudah mendapat pelatihan teknologi injeksi khusus dari AHM, juga siap menemani pemilik Honda berkendara di era injeksi.
“Kami juga memberikan garansi 5 tahun atau 50.000 KM untuk komponen injeksi, melengkapi garansi 3 tahun atau 30.000 KM untuk mesin. Ini nilai tambah yang kami berikan untuk pemakai motor injeksi Honda,” ujarnya.
Selama kuartal I/2013, dari 10 line up motor injeksi yang dipasarkan AHM, All New Honda BeAT-FI tercatat sebagai penyumbang terbesar terhadap penjualan produk motor injeksi Honda dengan kontribusi 453.479 unit. Penyumbang terbesar berikutnya tercatat Honda Vario Techno 125 Series dengan angka penjualan 276.480 unit diikuti Honda New Scoopy FI 41.499 unit, Honda CB150R StreetFire 38.031 unit, Honda Spacy Helm In FI 27.660 unit, Honda Verza 150 25.067 unit, Honda Supra X 125 Helm in FI 21.033 unit, Selain itu juga terdapat kontribusi dari Honda CBR series 3.851 unit dan Honda PCX 970 unit.
“Pencapaian penjualan motor pada kuartal I ini merupakan hasil dari sebuah proses dan komitmen kami dalam memberikan produk injeksi yang terbukti semakin hemat, mudah, hebat dan layanan purna jual terbaik untuk konsumen. Terima kasih untuk konsumen yang telah memilih motor injeksi Honda. Kami selalu berusaha menemani konsumen meraih mimpi mereka” ujarnya.
Sementara itu, untuk mengapresiasi kesetiaan konsumen terhadap produk motor injeksi Honda, main dealer Honda wilayah Jawa Timur dan NTT, PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM) menggelar kegiatan “Injection Day.” Acara yang berlangsung pada 14 April 2013. dilaksanakan dengan menggelar city touring sejauh 30 km yang diikuti 3.000 peserta secara serentak di 11 kota, yaitu adalah Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Malang, Kediri, Tuban, Madiun, Pasuruan, Jember, Banyuwangi dan Kupang.
Hari Injeksi untuk Konsumen
Acara Injection Day ini juga diramaikan dengan peluncuran model motor
terbaru yaitu Honda Vario 125 CBS Idling Stop di setiap kota
penyelenggaraan. MPM menyediakan beragam hiburan antara lain dengan
menyediakan zona pengetesan motor baru, hingga area safety riding. Dalam
kegiatan ini, disediakan hadiah Utama berupa 3 unit Honda Vario 125 CBS
Idling Stop
Tidak ada komentar:
Posting Komentar